Sekilas Penulis:

 

Endrimelson., S.kom., M.Si

 

Penulis merupakan kelahiran Agam, 08 Agustus 1970 yang bertempat tinggal di Lubuk Basung. Penulis merupakan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Agam. Penulis menyelesaikan pendidikan Magister Sains (M.Si) program studi Perencanaan Pembangunan di Universitas Andalas (UNAND) tahun 2003.

...
STUNTING - Indikator dan Capaian

Penanganan dan pencegahan stunting tidak hanya menjadi tanggung jawab pihak terkait saja tetapi semua pihak multi stakeholder dan multi sektor. Stunting sudah menjadi darurat Nasional. 

Kabupaten Agam berupaya melakukan penurunan stunting melalui berbagai intervensi, baik intervensi yang bersifat spesifik di bidang kesehatan maupun intervensi sensitif di luar sektor kesehatan.

Presentae Ibu Hamil KEK yang mendapatkan tambahan asupan gizi, merupakan salah satu dari 20 indikator kinerja PPS. Bumil KEK adalah kekurangan energi kronis yang memiliki dampak buruk terhadap kesehatan ibu dan pertumbuhan perkembangan janin. Capaian Kabupaten Agam adalah 100% untuk 754 orang. Begitu juga untuk indikator cakupan PUS yang memperoleh pemeriksaan kesehatan sebagai bagian dari pelaporan nikah. Sedangkan presentasi anak usia 6-23 bulan yang mendapatkan Makanan Pengganti ASI 82,21% dengan jumlah 7.313 jiwa. MP ASI adalah jenis makanan yang diberikan pada bayi untuk melengkapi asupan nutrisi yang didapatkan bayi sebelum menginjak usia 1 tahun. Secara umum dari 20 indikator kinerja PPS tersebut untuk Kabupaten Agam capaiannya masih ada 7 indikator yang capaian masih dibawah 50%.

Pada tahun 2022 ini penurunan prevalensi stunting di Kabupaten Agam cukup signifikan, yaitu sebanyak 2009 Kasus dengan angka prevalensi 6,06%. Dibandingkan dengan tahun 2021, 2.626 kasus dengan angka prevalensi 8,09% dan tahun 2020, 3.929 Kasus dengan angka prevalensi 10,91% berdasarkan data E-PPGBM.

Semoga angka tersebut dapat memicu kita untuk terus menggalakkan Program Percepatan Penurunan Stunting dan terus berinovasi untuk pencapaian target. Kita semua memiliki tugas dan tanggungjawab untuk mencapai target penurunan angka stunting. Kolaborasi semua pihak sangat diharapkan.